Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

Dia; yang tidak tahu aku 'Nyata'

Menyukai ataupun mencintai tak perlu memiliki kata penjelas kepemilikan sehingga bisa ditulis, bukan? Dia hanyalah orang biasa di mata anak perempuan lainnya. Hanya si paling famous karena wajahnya, pun postur tubuhnya. Aku mencintainya semunafik itu. Melihatnya bermain bola di lapangan begitu hari sedang terik, menatap punggungnya. Menjadi penonton nomor satu yang ikut tersenyum ketika bibirnya mengembang. Aku mengetahui nama panjangnya, nama panggilan teman-temannya sejak SMP. Warna favorit, movie kesukaannya, genre cerita yang sering dibacanya. Bahkan lagu yang akhir-akhir ini dia dengar. Memiliki nomor, yang bahkan tidak pernah kucoba untuk memberanikan diri sejenak meminta agar namaku juga tertera dari sekian banyak kontak di hapenya. Aku berusaha menggali banyak hal, untuk orang yang bahkan tidak peduli apakah kita memiliki suatu kesamaan untuk berada di poros yang sama. Merasa memiliki tanggungjawab untuk mendengar alasan kenapa aku masih mendengarkan lagu boyband nomor sat

Kesulitan Para Penulis dalam Membuat Karya

1. Kesulitan menentukan awal cerita ( Opening) Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum menorehkan ide tentang awal cerita yang akan ditulis dari sebuah outline ataupun sinopsis. Terkadang penulis harus mempertimbangkan hal-hal klise yang seharusnya tidak ditulis, karena terlalu sering menjadi opening pada cerita penulis lainnya. Selain itu, mereka juga perlu memikirkan apakah opening yang telah mereka tentukan telah cukup bagus, unik untuk menarik pembaca, hingga tak keluar di tengah-tengah halaman karya padahal baru membaca beberapa kata.  Perlu ditekankan ibarat sebuah rumah, opening adalah gerbang yang menjadi penghubung apakah seorang tamu akan masuk ke dalamnya. 2. Sering melupakan 'kata' atau kesusahan menemukan kata yang sempurna untuk menjelaskan suatu kondisi Setiap orang pasti pernah melupakan hal yang seharusnya diucapkan di waktu yang tepat. Kita berbicara mengenai ingatan tiap orang yang berbeda-beda kapasitasnya.  Penulis seringkali mengalami hal ini,